“Tempat wisata di Semarang dimana aja ya?”
Mungkin pernah bingung jika diberi pertanyaan semacam itu. Karena sebenarnya saya pun sering mengalami kebingungan yang sama. Padahal sudah 4 tahun tinggal di Semarang. Entah karena tidak ada lokasi wisata yang mengasyikkan seperti di Bandung yang punya segudang referensi. Atau lokasi wisata yang homey seperti di Jogjakarta. Semarang sejatinya memang bukan kota wisata. Tapi ada beberapa alternatif yang bisa sahabat kunjungi ketika mampir ke Semarang. Apa saja itu? yuk kita intip dari Selatan ke Utara. Kabupaten Semarang dan sekitanya, termasuk juga Ambarawa. Cekidot 😉
1. Kampung Rawa
Lokasi wisata ini ada di daerah Ambarawa. Kalau dari Bawen ke arah Magelang-Jogja, pilih jalur ring road karena lokasi wisata ini berada di pinggir jalan ring road tersebut. Hektaran sawah yang menghijau seakan memberi salam ketika kita memasuki ring road ini. Angin semilirnya sangat membuat nyaman. Ada berbagaimacam alternatif permainan yang bisa dinikmati di sana. Mulai dari permainan air seperti sepeda air, off road seperti ATV, permainan anak-anak seperti kereta dan odong-odong. Jika kamu anggota mancing mania, bisa juga memancing di sini. Lokasi ini awalnya adalah daerah Rawa. Rawa Pening biasa orang mengenalnya. Tempatnya yang berada di kaki gunung Ungaran, membuat pemandangan yang tersaji sangatlah indah. Subhanallah deh. Oh iya disediakan juga jasa perahu untuk yang ingin menikmati sensasi rawa-rawa di sana
Perahu nelayan
2. Lokawisata Bandungan
Bandungan masih berada di kaki gunung Ungaran. Udaranya yang sejuk menjadikan daerah ini ramai dikunjungi keluarga saat week end. Ada beberapa lokawisata di Bandungan. Yang pertama adalah Umbul Sidomukti. Di lokasi ini disediakan berbagaimacam permainan seperti flying fox, marina bridge, dan ATV. Ada juga penginapan yang langsung menghadap ke arah lembah. Kalau berkesempatan menginap di sini, jangan sia-siakan moment matahari terbit. Subhanallah indah sekali. Selain itu, di Umbul sidomukti juga ada kolam renang alam. Kolam renangnya memang di alam terbuka, jadi buat para muslimah pikir-pikir lagi ya kalau mau berenang. Jam 5 subuh waktu belum ada orang. Tapi sahabat semua harus berhadapan dengan hawa dingin yang mencekam hehe
Sun rise di umbul sidomukti
Kolam renang di Umbul (sudah saya edit)
Lokawisata kedua di Bandungan yang pernah saya kunjungi adalah Candi Gedong Songo. Awalnya sesuai dengan namanya, ada sembilan candi di sini. Namun karena kurang dijaga dan dilestarikan, beberapa candi akhirnya roboh dan hanya tinggal separuhnya saja yang tersisa. Kalau berkunjung ke candi ini, siap-siap power. Masalahnya, kita seperti hiking jika mau menuruti keinginan untuk melihat satu persatu candi yang ada. Tempe mendoan dan gorengan yang hangat siap memanjakan pengunjung. Selain itu untuk menghemat tenaga bisa juga menyewa kuda yang telah disediakan dengan tarif yang variatif sesuai jarak yang ditempuh.
Salah satu Candi
3. Masjid Agung Jawa Tengah
Masjid Agung Jawa Tengah masuk ke dalam salah satu wisata religi di daerah Semarang. Selain bisa menikmati kaligrafi yang begitu indah, di masjid ini kita bisa belajar pula mengenai sejarah perkembangan islam. Lebih lanjut tentang masjid agung ini, sudah pernah saya bahas di artikel sebelumnya, jadi searching saja di blog ini, oke temans 😉
MAJT tampak dari depan
4. Lawang Sewu
Tempat wisata ini berada di Jantung kota Semarang. Konon katanya jumlah pintu yang ada di sini ada 1000 makannya dinamai lawang sewu. Tapi sejauh ini belum ada orang yang mau membuktikannya, apakah benar demikian? Berminat untuk membuktikannya? 😉
Lawang Sewu sejatinya adalah sebuah kantor stasiun kereta api kuno. Pada masa penjajahan Belanda, bangunan ini merupakan pusat lalu lintas kereta api di Semarang. Arsitekturnya menunjukkan gaya khas arsitektur Belanda. Ada ruang bawah tanah yang sebenarnya pada masa itu difungsikan sebagai pendingin ruangan. Jadi gedung ini tidak memiliki ac sama sekali. Pada zaman penajajahan Jepang, Lawang Sewu berpindah fungsi sebagai salah satu kantor pemerintahan. Ada yang bilang kalau pada masa itu digunakan juga untuk mencambuk tahanan-tahanan kolonial Jepang. Namun hal tersebut dibantah oleh Pemandu Wisata di sana. Ada satu lokomotif kuno yang berdiri gagah di salah satu sisi gedung ini. Hal ini yang menandakan bahwa Lawang Sewu merupakan mantan pusat transportasi kereta api di Semarang
ada yang minat hitung jumlah pintunya?~
5. Sampo Kong
Klenteng Sampo Kong berada tidak jauh dari Lawang Sewu. Tempat ibadah umat tionghoa ini juga merupakan salah satu objek wisata religi di kota Semarang. Di sini terdapat juga mengenai sejarah Laksamana Chengho yang pada akhirnya memeluk agama islam. Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati menjadi tuan putri seperti putri huan Zu dengan pakaian yang disewakan di sana. Di depan klenteng, terdapat kolam yang di dalamnya ada kura-kura yang menurut saya sangat lucu
Di depan klenteng
Putri Kipas dan putri Pedang beraksi. Ciiiaaaat~
6. Kota Tua
Kalau Jakarta punya objek wisata kota lama, Semarang juga punya objek wisata kota tua. Tapi tidak disarankan ke tempat ini ketika musim hujan. why~? karena bakalan bertemu dengan genangan air alias banjir ^_^ Banyak bangunan antik disini. Makannya disebut kota Tua. Untuk kamu yang ingin pre wed foto, bisa juga take di sini. Lokasi ini tidak jauh dari pelabuhan. Ada objek wisata gereja yang punya histori cukup dalam juga disini. Kota Tua sering menjadi tujuan untuk anak-anak muda yang menyenangi dunia fotografi. Alasannya ya itu tadi, karena di sini banyak bangunan unik yang punya nilai seni cukup tinggi.
Sebenarnya masih banyak lokawisata lain di Semarang. Ini hanya beberapa diantaranya. Jadi, kemana tujuanmu guys~?